~ karena membaca adalah candu dan menuliskannya kembali adalah terapi ~

#70 Misi Terakhir Maitland


Judul Buku : Misi Terakhir Maitland (Never Say Die)
Penulis : Tess Gerritsen
Halaman : 352
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama


Baru kali ini membaca Harlequin tapi porsi romance-nya sedikit sekali. Nyaris steril... hehe. Yang kerasa kental malah petualangan tokoh utamanya. Yang unik lagi lokasinya bukan di Amerika sana, tapi di Bangkok dan Vietnam.

Tahun 1970, di perbatasan Laos-Vietnam, penerbangan Air America yang dikemudikan oleh William "Wild Bill" Maitland jatuh di pegunungan Vietnam dan dinyatakan hilang. Hanya satu awak yang berhasil selamat, sementara pilotnya tidak pernah diketemukan. Pada saat saya membaca novel ini, saya langsung teringat dengan pesawat Sukhoi yang jatuh di Gunung Salak Bogor, dan sempat dinyatakan hilang sebelum ditemukan oleh Tim SAR. Awak yang selamat dari pesawat Air America itu, Valdez, akhirnya bisa kembali ke Amerika. Tapi hanya sehari saja hidup di Amerika, Valdez ditemukan tewas bunuh diri dengan menembak kepalanya.

Dua puluh tahun kemudian, Wilone Jane Maitland (Willy) putri Bill Maitland, melakukan pencarian terhadap ayahnya. Sebenarnya Willy tidak mau melakukannya karena dia membenci ayahnya yang lebih mencintai pekerjaannya daripada dirinya dan ibunya. Tapi Ann Maitland yang sekarat karena kanker, meminta Willy melanjutkan pencarian ayahnya. Willy yang sangat menyayangi ibunya, melihat begitu besar cinta ibunya pada ayahnya, memenuhi permintaan terakhir ibunya yang sekarat itu. Maka dimulailah petualangan Willy di Bangkok dan Vietnam. Anehnya, semua pihak terkait di pemerintahan selalu menyuruh Willy menghentikan pencarian ayahnya. Aksi tutup mulut itu entah mengapa membuat Willy yakin ayahnya masih hidup.

Kisah Harlequin tidak lengkap tanpa ada tokoh pria-nya. Guy Barnard, seorang mantan prajurit Vietnam, mendapatkan tugas untuk mencari prajurit perang bernama Friar Tuck. Menurut catatan yang diberikan kepada Guy, Friar Tuck adalah seorang pilot. Guy harus menjemput pria tersebut, entah itu masih hidup atau sudah tingal tulang belulang saja. Ketika Guy bertemu dengan Willy yang mencari ayahnya, Guy pun memanfaatkan Willy dan memaksa gadis itu untuk menerima dia sebagai rekan. Mungkinkah Friar Tuck itu adalah Bill Maitland? Jika Bill masih hidup, apa rahasia yang dia bawa hingga dia harus bersembunyi selama dua puluh tahun?

Saya memberikan jaminan happy ending khas Harlequin untuk kedua tokoh utama, Willy dan Guy. Meskipun kemana mereka pergi selalu ada jejak darah yang tertinggal. Semua orang yang menjadi nara sumber mereka satu per satu mati. Keselamatan mereka sendiri tidak terjamin baik oleh pemerintah Vietnam apalagi oleh pemerintah Amerika.

Penggambaran lokasi yang melatar belakangi kisah ini cukup membangkitkan daya khayal saya. Kondisi Vietnam pasca perang yang belum tertata dan kumuh, serta hutan-hutan lebat yang menyimpan banyak misteri membuat aura petualangan di buku ini lebih mengigit. Sayangnya ketika pencarian terhadap Bill Maitland dibuat berlarut-larut, penyelesainnya malah terkesan terburu-buru. Tapi adanya twist di akhir cerita membuat kisah ini tidak mudah ditebak dan sukses mendapatkan bintang tiga dari saya. :)

Terima kasih untuk Matris atas pinjaman bukunya via PinjamBuku.org


PS. Postingan untuk Name In A Book Challenge 2012

3 comments on "#70 Misi Terakhir Maitland"
  1. Wow, gabungan suspense-romance di harlequein.. ini mirip sama JD Robb gitu kah?

    Btw, ya ampun aku lupa kalo ikutan masih blm selesai memenuhi Name In A Book Challenge 2012 #die

    ReplyDelete
  2. saya sendiri belum pernah baca JD Robb. Bisa dibilang mirip Sandra Brown

    ReplyDelete
  3. yapp,, sama2..
    hehehe.. saya juga menganggap ini adalah buku petualangan, meskipun berlabel harlequin.

    ReplyDelete