~ karena membaca adalah candu dan menuliskannya kembali adalah terapi ~

#361 A Little on the Wild Side


Judul Buku : A Little on the Wild Side (Wild Thing #3)
Penulis : Robin Kaye
Halaman : 387 
Penerbit : Sourcebooks Cassablanca

Akhirnya lanjutan serial Wild Things terbit juga. Setelah si kembar Hunter dan Fisher, giliran Trapper sang kakak yang dapat giliran dalam buku #3 ini. Saya sudah agak lupa bagaimana pertemuan pertama kali antara Trapper dan Bianca, mungkin ada di buku sebelumnya. Tapi yang pasti kedekatan mereka berdua mulai terjalin sejak pernikahan antara Hunter dan Toni. 

Well... Trapper dan Bianca sebenarnya tidak nge-date alias pacaran. They're just sleeping together. Setidaknya itu menurut Bianca, sang supermodel. Meski tidak bisa menolak pesona Trapper jika pria itu ada di dekatnya, Bianca tetap merahasiakan fakta dirinya mengandung anak Trapper. James, sahabat dekatnya-lah yang kebagian peran menjadi pendamping Bianca melewati masa-masa morning sickness. Hal yang tidak mudah dilewati oleh Bianca apalagi sebagai seorang model dan pemilik modelling agency ternama.

Trapper sendiri jelas tidak bisa melupakan Bianca. Baru kali ini ada wanita yang membuatnya lupa pada aturan "72 jam-nya" (Trapper menetapkan waktu 72 jam sebagai waktu terlama hubungannya dengan seorang wanita). Dia bahkan bersedia terbang dari satu belahan dunia ke belahan dunia lainnya demi bertemu dengan Bianca. Tetapi ketika 3 bulan lamanya dia tidak mendengar kabar dari Bianca, dirinya mulai merasa kehilangan. Trapper memutuskan memberi kejutan dengan mengunjungi Bianca ke New York tanpa perjanjian sebelumnya.

Mendapati Bianca sedang hamil dan mengandung anaknya adalah kejutan yang luar biasa bagi Trapper. Namun, kehamilan Bianca yang bermasalah hingga membuat Bianca sempat tidak sadarkan diri membuat Trapper terpaksa mengambil keputusan untuk "menculik" Bianca dan membawanya pulang ke rumahnya, dimana seluruh keluarga Kincaid berkumpul. Dia tahu Bianca akan membencinya karena itu, tapi Trapper tidak ingin lagi kehilangan Bianca dan calon anaknya.

Konflik dalam novel ini bukan hanya bagaimana Trapper berusaha meyakinkan Bianca bahwa dirinya mencintai Bianca, tetapi juga membuat Bianca percaya bahwa seluruh keluarganya menerima dirinya tidak semata-mata karena penerus keluarga Kincaid yang dikandungnya. Bianca yang berangkat dari keluarga yang mengkhianati dan selalu memanfaatkan dirinya, percaya bahwa dirinya hanya akan aman bila hidup sendiri dan tidak bergantung pada orang lain. Orang tuanya sudah mengeruk banyak uang dengan menjadikan Bianca model sejak berusia 1 tahun. Ketika Bianca benar-benar bisa lepas dari orang tuanya, gambaran sebuah keluarga ikut rusak dalam pandangannya. Saat dirinya menghadapi kehangatan keluarga Kincaid, dia seperti berada dalam dunia yang berbeda.

Trapper yang adalah seorang hakim terlatih untuk lebih sering mengandalkan logikanya daripada perasaannya. Saat dia berkata bahwa dirinya mencintai Bianca, dia benar-benar bermaksud seperti itu dan menjadikan Bianca sebagai pusat dunianya. Sayangnya, Trapper sering mengabaikan perasaan Bianca dan membuat Bianca jadi senewen. Untungnya ada Kate (ibunya Trapper) dan Karma yang selalu mendukung Bianca. Kalo Karma sih karena dia memang punya misi khusus untuk menambahkan jumlah wanita dalam keluarga Kincaid. Kehadiran Bianca membuat misinya semakin menampakkan titik terang. Apalagi kalau calon keponakannya adalah perempuan.

Hubungan antara Bianca dan Trapper memang naik turun. But I think not in the wild term. Mungkin itu maksud judulnya menggunakan kata "a little". Dan cover bukunya...nggak menggambarkan isi ceritanya. Memang sih Bianca kalau di dekat Trapper bawaanya jadi horny melulu (Bianca blames the hormones, actually) tapi dengan kondisi kehamilan Bianca yang bermasalah dia nggak seliar itu deh. Yang justru berasa liar adalah si Karma. Saya rasa buku berikutnya dalam serial ini adalah gilirannya Karma, yang tentu saja sangat saya nantikan.

3 stars
Be First to Post Comment !
Post a Comment