~ karena membaca adalah candu dan menuliskannya kembali adalah terapi ~

#495 Married By Mistake


Judul Buku : Married By Mistake
Penulis : Abby Gaines
Halaman : 336
Penerbit : Elex Media Komputindo


Casey memutuskan untuk mempercepat pernikahannya dengan Joe, kekasihnya, lewat sebuah acara Kiss The Bride. Sebenarnya Casey tidak yakin, tapi inilah satu-satunya cara agar dia bisa keluar dari rumahnya dan melanjutkan karirnya sebagai penulis. Namun Joe menolaknya di acara yang ditayangkan langsung oleh televisi itu. Casey shock ketika Joe meninggalkannya di panggung. Beruntung, Adam, pemilik stasiun TV menyelamatkannya. Dia melamar Casey dan menikahinya saat itu juga.

Adam melakukan itu semata-mata untuk menyelamatkan stasiun TV-nya. Tentu saja dia tidak berniat untuk menikahi Casey dalam waktu lama. Segera setelah pernikahan itu selesai, Adam mencari cara agar pernikahan itu dibatalkan. Namun satu dan lain hal menyebabkan mereka berdua harus bertahan paling tidak sebulan lamanya.

Adam yang hidup serba teratur bertemu dengan Casey yang penyayang dan mudah dipengaruhi. Seumur hidupnya Casey habiskan mengurus ayah dan adik-adiknya. Sementara Adam hidup dalam rasa sakit hati karena menyaksikan ayahnya yang sibuk dengan bisnisnya. Ketika ibu Adam meninggal, dan ayahnya menemukan wanita lain, ayahnya berubah 180 derajat. Dia mulai meninggalka bisnisnya demi bersama Eloise, ibu tiri Adam. Sementara Adam berusaha menyelamatkan bisnis keluarganya, ayahnya meninggal dengan memberikan surat wasiat bahwa bisnis itu akan menjadi milik Adam asalkan dia menikah dan hidup bahagia.

Saya suka dengan cara Casey memenangkan hati Adam, dan bagaimana Adam melepaskan Casey dari cengkraman keluarganya. Dan yang lebih menyenangkan, lagi-lagi novel Harlequin ini tidak mengedepankan reaksi fisik antara kedua tokoh utamanya saja, melainkan betul-betul mengutamakan jalan ceritanya. Adegan paling menarik adalah ketika Adam membuang handphone milik Casey ke dalam vas bunga, yang kemudian dibalas Casey dengan melempar handphone Adam keluar jendela. 

Ohya, ebooknya (dalam bahasa Inggris) sebenarnya pernah dibagikan gratis lewat situs Harlequin. Waktu itu sempat saya unduh, tapi kemudian hanya tersimpan lama bersama timbunan ebook lainnya. Akhirnya malah baca terjemahannya. Kali ini terjemahannya minim typo, dan enak untuk diikuti.


Be First to Post Comment !
Post a Comment