~ karena membaca adalah candu dan menuliskannya kembali adalah terapi ~

#448 Javier




Judul Buku : Javier

Penulis : Jessica Huwae

Halaman : 264

Penerbit : Bentang Pustaka


Javier adalah seorang penulis Indonesia dengan reputasi internasional. Sayangnya sudah lama dia vakum tidak mengeluarkan karya lagi. Sampai akhirnya, editornya yang bernama Rosi turun tangan. Dia memberikan batas waktu 30 hari untuk menyelesaikan naskah yang dijanjikannya, atau Javier harus mengembalikan uang muka yang sudah lama diterimanya.


Javier segera bertindak. Dia kemudian meninggalkan rumah sewa-nya di Jakarta dan menyewa villa di Puncak. Javier butuh suasana baru untuk memancing muse-nya keluar. Villa yang dia sewa adalah milik seorang tentara, yang sekarang sering disewakan kepada orang lain. Javier beruntung karena keputusannya untuk menginap di villa itu berhasil membuatnya menyusun naskah novel yang baru.

Novel ini mengangkat kegelisahan yang dialami oleh seorang penulis karena sudah lama tidak menghasilkan karya. Javier bukannya tidak punya karya sama sekali, dia bebeberapa kali menerbitkan artikel atau menerjemahkan karya. Tapi sebagai seorang penulis, tentunya dia diharapkan kembali menelurkan novel terbaru.  Seperti Saosan, rekan seprofesi Javier yang terus-menerus menghasilkan novel best seller. Kebuntuan yang dialami Javier salah satunya karena kehidupan pribadinya yang berantakan. Dia ditinggal pergi oleh istrinya, Duma yang sedang mengejar passion-nya sebagai seorang fotografer.

Keunikan novel ini adalah kita disuguhi cuplikan novel yang sedang ditulis oleh Javier, yang bercerita tentang kisah cinta antara Padma dan Bernadus Tirto. Ada novel di dalam novel. Kalau saya boleh membandingkan antara kisah Javier dan isi novel yang ditulisnya, kisah Padma dan Bernadus lebih menarik daripada hidup Javier yang monoton.

Meski demikian, Jessica Huwae sendiri menegaskan bahwa kisah Javier ini adalah jawaban bagi siapa saja yang sering menanyakan, mengapa (kadang) buat seseorang dibutuhkan waktu begitu lama untuk menghasilkan karya, sedangkan artisan lainnya memiliki produktivitas yang bisa dibilang mencengangkan. Javier berbagi penjelasan, pencerahan dan kegundahannya menjalani profesi sebagai penulis. Untuk kamu yang ingin meniru jejak Javier, buku ini bisa menjadi salah satu bacaan yang bermanfaat.

3 stars
1 comment on "#448 Javier"