~ karena membaca adalah candu dan menuliskannya kembali adalah terapi ~

#629 A Man Who Loves You

 

Inilah kisah hidup Bella, yang dituliskannya untuk Kunyit, anaknya. Bella mengawalinya dengan mengisahkan hidupnya sebagai seorang karyawan di perusahaan yang bergerak di bidang pendanaan. Bella bekerja di bidang IT, sesuai ilmu yang dipilihnya sejak kuliah. Namun karena kecerdikannya, dia dipindahkan ke bagian riset. Bella bukan orang pintar, tapi dia mau belajar. Dengan niat memperbaiki nasib karirnya, Bella menjalani pekerjaan barunya.

Kisah hidup Bella terpotong dan terlempar ke masa lalu, pasca pertengkarannya dengan Abang Mikha, kakak satu-satunya. Bella mengisahkan hidupnya yang sejak kecil sudah bekerja keras membantu bisnis orang tuanya. Papanya guru yang membuka usaha kopi, Mamanya mengandalkan keahlian memasak untuk menambah penghasilan rumah tangga. Bella pun berkenalan dengan Ardo, cucu Oma yang tinggal di sebelah rumah. Ardo yang memanjakan Bella, membuat Bella selalu menjadi merasa istimewa sekaligus merasa kecil. Tumbuh bersama sampai selepas SMA, Bella tahu Ardo menyukainya, seperti halnya dirinya juga menyukai Ardo. Namun mereka berpisah tanpa kepastian.

Tujuh tahun lamanya Bella menantikan Ardo. Bella melanjutkan kuliahnya di Jogja, sementara Ardo entah ada di mana. Selepas kuliah, Bella merantau ke Jakarta. Sebenarnya ada Deo, pria yang pertama kali dijumpainya di sebuah warnet, saat Bella bingung bagaimana cara membuat email. Selama 7 tahun itu, Deo yang dianggap sahabat oleh Bella, beberapa kali mencoba mendekati Bella.

Saya baru pertama kali membaca karya Mel Bakara, dan saya suka dengan cara penulisannya. Saking sukanya, saya membacanya perlahan, meresapi kalimat demi kalimat untuk memahami kehidupa Bella yang keras dan sulit. Menjadi seorang anak perempuan yang hidup dalam budaya patriarki, membuatnya mau tak mau selalu menjadi objek perbandingan dengan kakaknya. Papanya menuntut Bella bisa kuat, tangguh dan jujur. Rasa cinta dan sayang pantang keluar dari mulut sang Jenderal (begitu Bella menjuluki Papanya). Papa bahkan lebih terlihat menyayangi Ardo ketimbang dirinya.

Di tempat kerja, karir Bella tidak mulus. Banyak ujian yang membuatnya capek, tapi tidak menyerah. Mungkin itu yang membuat Devon, atasannya, mulai menyukainya. Kisah cinta Bella lebih tak mulus lagi. Bertahun-tahun tanpa kepastian membuatnya akhirnya mencoba melihat realitas. Saat hatinya memantapkan untuk berkomitmen dengan Deo, Ardo tiba-tiba muncul begitu saja. Bella harus memilih antara cinta dan komitmen.

Selain Bella, Ardo dan Deo, ada juga kisah-kisah kecil yang juga mempermanis isi novel ini. Kisah bang Mikha, juga kisah Raska dan Ike. Semuanya teramu dengan baik. Humornya pas, kisah cintanya juga ga berlebihan. Saya paling suka dengan suasana kekeluargaan yang dibangun oleh para tokokh. Kelihatan kedewasaannya. Mengenai pesan moralnya, seperti pesan penulis kepada Kunyit, silakan dipungut remah-remahnya di sepanjang halaman novel ini.  Saya jadi ingin mencoba membaca karya lain dari penulis satu ini, yang sepertinya side story dari buku ini. Dan pastinya beliau masuk dalam daftar "auto read- author" (akan saya baca karyanya setiap ada yang terbit.

A Man Who Loves You
Mel Bakara
426 halaman
Elex Media Komputindo
Januari, 2021




Be First to Post Comment !
Post a Comment