"Sudah tidak zaman untuk 'We fall in love with people we can't have', menjadi dewasa adalah 'We browse houses that we can't buy'"
Kaluna, seorang pegawai bank di Bagian Umum. Dia rela hidup hemat demi membeli rumah agar bisa keluar dari rumah orang tuanya yang dihuni bersama kedua orang tua dan kedua kakak beserta keluarga mereka masing-masing. Kaluna berusaha ikhlas ketika kamarnya dipindahkan ke kamar pembantu di dekat ruang jemur, karena keponakannya meminta untuk punya kamar sendiri. Sementara itu, Hansa kekasih Kaluna mendesaknya untuk menikah dengan resepsi mewah di hotel. Kaluna tidak ingin menikah sebelum mendapatkan tempat tinggal sendiri. Dia tidak mau juga tinggal bersama mertuanya nanti. Kaluna paham betul setelah melihat keluarga kedua kakaknya yang sangat bergantung pada Ibu mereka.
Kaluna mempunyai tiga teman dekat di kantor. Tanisha, ibu satu anak yang juga ingin mencari rumah tapak, agar hidupnya tidak menua di apartemen. Kamamiya, gadis yang berambisi menjadi selebgram. Dia menghabiskan penghasilannya untuk membeli barang-barang mewah sebagai bahan konten di instagramnya. Lalu ada Danan, anak tunggal yang hidupnya tanpa beban materiil, yang kemudian ingin mengubah hidupnya gara-gara satu pertanyaan dari Kaluna. Keempatnya bersama-sama mencari hunian yang dekat dengan Jakarta.
Setelah Resign! dan Ganjil-Genap, satu lagi fenomena pekerja urban di Jakarta diangkat melalui novel ini, yaitu persoalan hunian. Mencari hunian yang layak dengan harga terjangkau itu nyaris mustahil. Tidak jarang ada yang masih menumpang hidup bersama orang tua meski sudah berkeluarga, seperti kedua kakak Kaluna. Masalahnya, beban keluarga Kanendra dan Kamala akhirnya menjadi persoalan Bapak dan Ibu, bahkan Kaluna pun harus terseret di dalamnya. Kaluna jadi berpikir panjang untuk menikah jika nantinya harus tetap hidup bersama orang tua atau mertua.
Novel metropop tidak lengkap tanpa kisah romansa-nya. Kaluna yang mencoba memahami keinginan (orangtua) pacarnya akhirnya kandas di tengah jalan. Dua tahun mencoba memantaskan diri, tetap saja Kaluna selalu kurang di mata ibunya Hansa. Hansa pun turut menyalahkan Kaluna yang katanya terlalu irit sampai tidak mencoba memahami keinginan orang tuanya. Lalu ada Danan, yang jatuh cinta pada Tanisha sejak SMA tapi selalu ditolak, lantas pacaran dengan Miya dan akhirnya putus. Sisa Kaluna saja yang belum menjadi bagian dari kisah cinta Danan. Tapi bagian Kaluna-Danan itu bikin hati hangat saat membacanya.
Almira Bastari
312 halaman
Gramedia Pustaka Utama
Februari, 2022