Judul Buku : The Wedding Games
Penulis : Fanny Hartanti
Halaman : 240
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
The Wedding Games adalah buku kedua Fanny Hartanti yang saya baca setelah C'est La Vie. Masih bergenre metropop, menceritakan wanita karier dengan segala permasalahannya. Kali ini tokoh utama adalah Dania Kartanegara, pemilik wedding organizer terkenal di Indonesia, presenter acara kuliner di TV, penulis buku-buku resep yang menjadi best seller. Cukup unik menurut saya, dengan pilihan karirnya yang sedikit berbeda dengan metropop lainnya yang tidak jauh dari wanita kantoran. Yah... walaupun Dania diceritakan punya kantor juga, tapi tetap pilihan kariernya "berbeda".
Dania adalah istri dari Dion Dirgantara. Seorang banker dengan posisi General Manager. Tipikal lelaki yang menjunjung persamaan derajat antara pria dan wanita dalam berkarir. Sebenarnya tidak masalah baginya dengan pilihan karir Dania, toh dia juga yang awalnya menyuruh Dania bekerja di luar rumah untuk mengalihkan perhatiannya dari kondisi kesehatannya yang membuat Dania sulit memiliki keturunan. Dion juga yang mengubah Dania dari seorang wanita yang bercita-cita menjadi ibu, menjadi wanita karir dengan jadwal padat.
Konflik dalam buku ini sederhana. Ego Dion tersulut melihat kenyataan Dania menjadi jauh lebih populer dan sibuk dibandingkan dirinya. Dion menganggap Dania kurang perhatian sama keluarga, Dania menganggap Dion tidak konsisten dengan dukungannya terhadap karir Dania. Ditambah sedikit masalah di tempat kerja masing-masing, membuat Dion dan Dania akhirnya pisah ranjang. Lalu siapa yang menang dan siapa yang mengalah?
Novel ini diceritakan dalam dua PoV yang berbeda (ditandakan dengan perbedaan jenis huruf). Satu dari sudut pandang Dania dan satu lagi dari sudut pandang orang ketiga yang fokus pada Dion. Porsinya sama, tapi saya lebih suka pada PoV orang ketiga karena lebih banyak dialognya.
Tadinya saya berpikir, novel ini akan berakhir bahagia dengan kenyataan Dania akhirnya bisa hamil. Soalnya Dania digambarkan secara konsisten menjadi wanita yang galau dan bimbang hampir di sepanjang novel ini. Toh di awalnya ada adegan dimana Dion dan Dania "berusaha membuat" anak :) Ternyata ending-nya......(sensored)
eh, covernya lucuuuuu.. emm.. dion dirgantara ini mengingatkan saya sama doni dirgantara penulisnya 5 cm..
ReplyDeleteiyaa... sampai lupa nulis soal cover. Lucu memang, itu satu yang bikin saya tertarik baca buku ini:)
ReplyDelete