~ karena membaca adalah candu dan menuliskannya kembali adalah terapi ~

#554 American Panda



Hidup Mei sudah direncanakan dengan baik oleh kedua orang tuanya. Pada usia 17 tahun, dia sudah lulus SMA dan mengambil pra-kedokteran di MIT. Mei akan menempuh pendidikan sebaik-baiknya, menjadi dokter dan menikah dengan seorang pemuda asal Taiwan dan memiliki anak. Intinya, Mei adalah harapan besar keluarganya.

Tentu saja, Mei tidak bisa menolak. Setelah kakaknya, Xing mengecewakan keluarga dan diusir oleh ayahnya, Mei adalah tumpuan harapan. Masalahnya Mei fobia dengan kuman, tidak menyukai pelajaran Biologi, memilih menari sebagai pelariannya, dan jatuh cinta pada seorang pemuda Jepang. Semua itu dirahasiakannya dari ayah dan ibunya.

Membaca kisah Mei yang hidup di bawah tekanan orang tuanya mengingatkan saya pada buku non fiksi Battle Hymn of the Tiger Mother karya Amy Chua. Seperti Amy Chua, keluarga Mei juga berasal dari China daratan dan bermigrasi ke Amerika untuk hidup yang lebih baik. MIT (Massachusset Institute of Technology) menjadi kiblat pendidikan, dan nilai B+ tidak masuk dalam hitungan. Mei harus menjadi yang terbaik. Keinginan pribadi Mei tidak penting, bahkan diabaikan. Mei harus menuruti budaya China yang mengalir dalam darahnya, meski dia besar di lingkungan Amerika. Mei hidup dalam pergumulan setiap harinya, 

Mei mungkin mewakili sebagian anak-anak yang hidup dalam impian orang tuanya. Syukurlah saya tidak seperti itu (meski sepertinya orang tua saya dulunya menanamkan dalam benak saya ilmu eksakta itu lebih bagus daripada ilmu sosial, dan keluarga besar saya menganggap dokter adalah profesi paling baik). Saat Mei mencoba mendengar kata hatinya dan menemui Xing, Mei melihat bahwa dia punya pilihan lainnya. 

Novel ini merupakan debut dari Gloria Chao, seorang penulis yang juga adalah dokter gigi lulusan dari MIT. Sebagian isi novel ini merupakan pengalaman hidup penulis. Novel ini menjadi nominasi dalam penghargaan Best Fiction for Young Adult dari Young Adult Library Service Association (YALSA). Dan, hey... mungkin bisa menjadi salah satu pilihan bacaan merayakan tahun baru Imlek. 

American Panda
Gloria Chao
360 halaman
Gramedia Pustaka Utama
Januari 2019

Be First to Post Comment !
Post a Comment